Dear..
Terimakasih, terimakasih kau mengenalkan ku
kepada sang cinta. Semuanya tampak bahagia sebelum kamu mengenalkanku kepada
sang sakit. Segalanya jadi berubah, takbisa melihatmu tersenyum, takbisa
melihatmu tertawa, kau membuat segalanya berubah. Bukan. bukan kau. Tapi
mungkin sang waktu yag merubahnya.
Terimaksih pula, kau telah membuatku menjadi
sang perindu. Aku selalu merindukan sosok mu, tak pernah seharipun aku tak
merindukanmu.
Dan,
Terimaksih Telah mengenalkanku dengan kata
menunggu. Aku akan mencoba menunggu hatimu kembali. Entah kapan aku tak tahu,
namun aku akan selalu mencobanya, akan selalu menunggu sampai aku benar – benar
lelah dan menyerah. Mungkin aku takkan pernah melakukan itu, karna aku takkan
pernah merasa lelah untuk menunggumu.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar